SuratanBali.Com, KLUNGKUNG - Plt. Bupati Klungkung I Made Kasta membuka acara High Level Meeting Komitmen Perluasan Penerapan Digitalisasi Daerah bertempat di Hotel Wyndam Taman Sari Jiva, Desa Lepang Kecamatan Banjarangkan, Rabu (13/12). Rapat kali in menghadirkan seorang narasumber dari Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Bali , Bapak Ernawan Andreastanto.
HLM ini dilaksanakan dalam rangka evaluasi program Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) tahun 2023 dan untuk meningkatkan kapabilitas anggota TP2DD Kabupaten Klungkung, serta untuk mengevaluasi program Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD).
"Digitalisasi ini sebenarnya adalah proses pelayanan kita kepada masyarakat untuk lebih mudah, lebih lancar dan lebih baik termasuk juga pelayanan yang terjadi di Pemerintah Kabupaten Klungkung, mudah-mudahan TP2DD yang didukung oleh Bank Indonesia dan BPD-Bali sebagai fasilitator transaksi sudah selalu bergerak dalam mewujudkan apa yang menjadi tujuan kita bersama" ujar Plt Bupati Made Kasta.
Lebih lanjut pihaknya menyampaikan bahwa transaksi Pemkab Klungkung di sektor pengeluaran sudah dilakukan secara non tunai antara lain untuk Belanja Operasi, Belanja Modal dan Belanja Transfer. Sementara dari sisi penerimaan Pendapatan Asli Daerah sampai saat ini untuk kondisi penerimaan Pajak Daerah seluruhnya sudah dilakukan secara non tunai baik melalui pembayaran Teller, QRIS, M-Bangking, ATM, EDC, maupun kanal-kanal yang lain.
Namun yang menjadi konsentrasi saat ini adalah digitalisasi disektor retribusi daerah yang masih rendah, dan saat ini untuk penerimaan seluruh jenis retribusi daerah juga sudah menyediakan kanal digital berupa QRIS. Berkenaan dengan kondisi tersebut Plt. Bupati yang segera akan mengakhiri masa jabatannya ini mengajak kepada semua pihak untuk terus berupaya meningkatkan penggunaan sistem digitalisasi didalam pengeloaan keuangan daerah khususnya pada pengelolaan Pendapatan Asli Daerah.RLS/DI