SuratanBali.Com, JAYASABHA - Gubernur Bali, Wayan Koster yang didampingi Wagub Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati "Cok Ace", dan Sekda Pemprov Bali, Dewa Made Indra tindaklanjuti Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2020 tentang Pencegahan Penyebaran dan Percepatan Penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) di Lingkungan Pemerintah Daerah tanggal 2 April 2020 dengan mengambil tindakan, Pemerintah Provinsi Bali melakukan realokasi anggaran kegiatan tertentu/refocusing dan/atau perubahan alokasi anggaran pada APBD Semesta Berencana Provinsi Bali Tahun Anggaran 2020.

Gubernur Bali, Wayan Koster dalam Jumpa Persnya, Kamis (23/4) sekitar Pukul 14.00 Wita di Gedung Gajah, Jayasabha menjelaskan hasil realokasi anggaran kegiatan tertentu/refocusing dan/atau perubahan alokasi anggaran pada APBD Semesta Berencana Provinsi Bali Tahun Anggaran 2020 adalah sebesar Rp. 756,0 milyar yang bersumber dari Belanja Tidak Langsung (Belanja Pegawai, Bantuan Keuangan Khusus, dan Belanja Tidak Terduga) sebesar Rp. 19,0 milyar. Kemudian bersumber dari Belanja Langsung (Belanja Pegawai, Belanja Barang dan Jasa, dan Belanja Modal) sebesar Rp. 687,0 milyar dan Pembiayaan (Penyertaan Modal) sebesar Rp. 50 milyar.

Hasil dari realokasi anggaran tersebut digunakan untuk 3 kelompok penanganan kegiatan pandemi Covid-19 yaitu Penanganan Kesehatan terkait Covid-19 dengan pagu anggaran sebesar Rp. 275,0 milyar, Penanganan Dampak Covid-19 terhadap ekonomi dengan pagu anggaran sebesar Rp. 220,0 milyar, dan Penanganan Dampak Covid-19 terhadap masyarakat dalam bentuk Jaring Pengaman Sosial dengan pagu anggaran sebesar Rp. 261,0 milyar.

"Rincian program penanganan Covid-19 Kelompok I, Kelompok II, dan Kelompok III diuraikan dengan sebutan pertama Skema Kebijakan Penanganan Kesehatan Covid-19, kedua Skema Kebijakan Penanganan Dampak Covid-19 Terhadap Ekonomi, dan ketiga Skema Kebijakan Penanganan Dampak Covid-19 Terhadap Masyarakat Dalam Bentuk Jaring Pengaman Sosial (JPS)," tegas Gubernur Bali asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Buleleng ini.SB/REDAKSI

Bagikan