SuratanBali.Com, GIANYAR - Anggota Komisi VI DPR RI I Nyoman Parta, SH menggelar sosialisasi peran Pertamina Hulu Energi (PHE) dalam menjaga ketahanan energi nasional kepada masyarakat Batam di SMAN 1 Tampaksiring, Kamis (4/5). Dalam kesempatan tersebut, I Nyoman Parta mengatakan peran Pertamina Hulu Energi selaku subholding upstream sangatlah besar, yaitu sebagai kontributor utama produksi migas nasional. Bahkan pada 2022, PHE memberikan kontribusi sebesar 68 persen produksi minyak nasional dan 34 persen produksi gas nasional.
Nyoman Parta juga menyingung tentang mulai beralihnya masyarakat dari kendaraan berbahan bakar minyak, ke kendaraan listrik. “Ini juga dapat mengurangi polusi, karena Bali kini kian padat,” ungkapnya.
Dalam rangka mendukung green strategy holding, PHE tentunya berupaya untuk melakukan berbagai macam program dekarbonisasi. Salah satunya melalui pemanfaatan sumber energi gas sebagai energi transisi yang rendah emisi dan ramah lingkungan. Hal ini tercermin dari projek gas yang telah onstream seperti Jambaran Tiung-Biru (JTB) di Jawa Timur, dan temuan potensi cadangan gas melalui pengeboran sumur eksplorasi di beberapa wilayah Indonesia.
"Seluruh strategi yang dijalankan itu tentu memiliki kebutuhan pendanaan yang tidak sedikit. Dengan demikian PHE perlu mendapatkan dukungan dari berbagai aspek, termasuk langkah-langkah investasi yang transparan agar kegiatan operasional bisa berjalan lancar untuk menjaga ketahanan energi nasional," pungkasnya.
Sementara salah satu peserta dalam kesempatan tersebut, Ari Astini Asih, mengaku senang dapat mengikuti acara ini. “Setelah menonton video yang ditayangkan, kemudian mendengar pemaparan, saya jadi lebih paham tentang PHE, jadi menambah wawasan,”ungkapnya.
Lebih lanjut disampaikan bahwa pihaknya juga menjawab kuesioner yang diberikan oleh pihak pertamina dengan baik dan jujur. “Kami juga mengisi kuesioner dengan sebenarnya, semoga program-program positif pertamina ataupun Pak Nyooman berjalan dengan baik,” tandasnya.SB/RLS
Bagikan