SuratanBali.Com, BOGOR - Pimpinan Pusat Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PP KMHDI) serahkan punia berupa pakaian pemangku, paket sembako, alat kebersihan, dan genta. Punia tersebut diserahkan di tiga pura yang berlokasi di Bogor, yakni: Pura Raditya Dharma Cibinong, Pura Giri Kusuma Bogor, dan Pura Parahyangan Agung Jagatkarta Gunung Salak pada Minggu, (28/8/2022).
Kegiatan Rsi Yadnya ini merupakan lanjutan dari serangkaian acara dalam memperingati HUT KMHDI ke-29 yang mengusung tema “Inovasi dan Kolaborasi Membangun Negeri”.
Deni Krisnandi selaku Ketua Departemen Sosial Masyarakat PP KMHDI menjelaskan bahwa pelaksanaan Rsi Yadnya ini berkolaborasi dengan PC KMHDI Bogor dan KMHD IPB.
“Berkolaborasi menjadi penting di era sekarang. Oleh karenanya kami menggandeng kawan-kawan PC KMHDI Bogor dan juga KMHD IPB sebagai kelompok mahasiswa yang memang memahami kultur dan demografi umat di Bogor,” terang Deni.
Ia juga menerangkan bahwa Rsi Yadnya ini menjadi usaha untuk simakrama dengan umat, khususnya di Kabupaten dan Kota Bogor sebagai salah satu kantong umat Hindu di seputaran wilayah Jabodetabek,” tuturnya.
Dalam sambutannya, Ketua Presidium PP KMHDI I Putu Yoga Saputra menjelaskan bahwa hal ini menjadi usaha generasi muda untuk selalu berkolaborasi dengan setiap komponen umat Hindu, termasuk pihak pengempon Pura hingga pengurus banjar di kabupaten dan kota Bogor.
"Kegiatan ini merupakan rangkaian HUT KMHDI ke-29, kami memilih untuk mengunjungi Pura dimaksudkan untuk bersimakrama serta ingin mengembalikan semangat kita terutama mahasiswa dan pemuda untuk berkegiatan di pura seperti ngayah, diskusi, atau sharing,” terang Yoga.
Di akhir sambutannya, Yoga mengharapkan agar kolaborasi ini tidak berhenti dalam kegiatan ini saja, tetapi harus berkelanjutan di setiap kesempatan.
“Sebagai umat Hindu, tentu harapannya kita tetap menjalin hubungan baik serta berkolaborasi bersama dengan seluruh komponen umat di mana pun berada. Artinya kolaborasi ini harus berkelanjutan,” tutupnya.SB/REDAKSI
Bagikan