By GusAr
26 January 2022
SuratanBali.Com, DENPASAR - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara secara resmi melantik 12 Pejabat Tinggi Pratama (Eselon II B) hasil lelang terbuka pada Selasa (25/1) di Ruang Praja Utama Kantor Walikota Denpasar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Dalam kesempatan tersebut turut dilaksanakan Rotasi 222 Pejabat Administrator dan Pejabat Pengawas di Lingkungan Pemkot Denpasar yang dilanjutkan dengan penandatanganan Fakta Integritas dan kesanggupan untuk melakukan pengembangan diri.
Dimana, 12 Pejabat Eselon II yang dilantik yakni Jabatan Kadis Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Kota Denpasar Anak Agung Gede Wiratama, Kepala Dinas Sosial Kota Denpasar I Gusti Ayu Laxmy Saraswaty, Jabatan Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar Ida Bagus Mayun Suryawangsa, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Denpasar Ida Bagus Alit Adhi Merta, Kepala Dinas Kebudayaan Kota Denpasar I Raka Purwantara, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kota Denpasar I Wayan Budha.
Selanjutnya, Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Denpasar I Gde Made Bhaju Pravita, MM, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kota Denpasar Dr. Ni Putu Kusumawati, Jabatan Staf Ahli Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Sumber Daya Manusia Kota Denpasar I Nyoman Artayasa, Jabatan Staf Ahli Bidang Pembangunan dan Perekonomian Kota Denpasar I Gusti Ayu Ngurah Raini Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Denpasar Anak Agung Ngurah Gede Darma Putra Atmadja, dan Jabatan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Denpasar Anak Agung Ngurah Bawa Nendra.
Jaya Negara berharap ASN Kota Denpasar terus mengembangkan cara kerja baru yang efisien, memperkokoh sikap melayani yang cepat dan efektif, serta memberikan solusi yang tepat. Saat ini, tidak ada lagi batasan ruang dan waktu dalam bekerja di era digital. Sehingga dibutuhkan ASN yang inovatif dalam menterjemahkan tuntutan layanan masyarakat yang dinamis dengan tetap berpegang pada kejujuran dan spirit sewakadarma guna menguatkan reformasi birokrasi menuju good governance.SB/REDAKSI