SuratanBali.Com, BULELENG – Gubernur Bali, Wayan Koster yang didampingi Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati saat melakukan tatap muka dengan Pemerintah Daerah dan masyarakat di Kabupaten Buleleng pada, Minggu (Redite Kliwon, Pujut), 29 Januari 2023 di Gedung Kesenian Gde Manik menyampaikan rasa syukurnya, karena pembangunan infrastruktur dan sarana-prasarana strategis yang monumental, fundamental, dan bersejarah yang memerlukan anggaran sangat besar tetap berlangsung, bahkan sebagian sudah selesai, meskipun ada hambatan keterbatasan anggaran dalam masa Pandemi COVID-19.
Pembangunan infrastruktur itu, antara lain: 1) Pembangunan Pelindungan Kawasan Suci Besakih di Karangasem; 2) Pembangunan Kawasan Pusat Kebudayaan Bali di Klungkung; 3) Pembangunan jalan shortcut Singaraja-Mengwi; 4) Pembangunan 3 Pelabuhan sekaligus: Pelabuhan Sanur di Denpasar, Pelabuhan Sampalan di Nusa Penida, dan Pelabuhan Bias Munjul di Nusa Ceningan.
“Kemudian, 5) Pembangunan Turyapada Tower KBS 6.0 Kerthi Bali di Buleleng; 6) Pembangunan Bendungan Tamblang di Buleleng, dengan anggaran Rp 794 Milyar, dan pembangunan Bendungan Sidan di wilayah Badung-Bangli-Gianyar; dan 7) Pembangunan Tol Jagat Kerthi Bali, sepanjang 96 km, menghubungkan Gilimanuk-Mengwi,” jelas Gubernur Koster yang mendapat applause tepuk tangan dari krama Buleleng.SB/REDAKSI
Bagikan