SuratanBali.Com, KLUNGKUNG - Rangkaian kegiatan Apresiasi Kreativitas Seni dan Inovasi Klungkung (AKSIKU) tahun 2025 ditutup dengan meriah oleh gelaran lomba Baleganjur Ngarap tingkat Remaja di Alun-Alun Ida Dewa Agung Jambe, Klungkung, Sabtu (18/10) dan secara resmi ditutup oleh Bupati Klungkung, I Made Satria yang sekaligus menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba.
Untuk Juara 1 dimenangkan oleh SMPN 4 Nusa Penida, Juara II dimenangkan SMPN 2 Semarapura dan Juara III dimenangkan oleh SMP 1 Semarapura.
Bupati I Made Satria dalam sambutannya menekankan akan pentingnya peran generasi muda dalam pelestarian seni dan budaya. "Melalui event AKSIKU, khususnya Lomba Baleganjur Ngarap ini, saya berharap kita dapat memotivasi generasi muda untuk terus menumbuhkan kecintaan terhadap kesenian daerah. Kegiatan ini adalah wahana aktualisasi dan unjuk kreativitas bagi seniman-seniman muda kita, mereka adalah bibit-bibit seniman muda berbakat yang kelak akan menjadi penerus utama dan pelestari budaya Bali," ujar Bupati Made Satria.
Sembilan Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kabupaten Klungkung berpartisipasi dalam kompetisi ini, di mana masing-masing kelompok penabuh (sekaa) beranggotakan 19 hingga 21 orang dengan menampilkan garapan baleganjur terbaik mereka.
Lomba Baleganjur Ngarap ini memperebutkan total hadiah sebesar Rp80.000.000,00 dengan melibatkan Dewan Juri seperti I Ketut Suandita, S.Sn., I Wayan Darya, dan I Nyoman Sutama. Kriteria penilaian meliputi Ide/Gagasan, Bentuk/Komposisi Garapan, Teknik Gegebug dan Tetekep, Ornamentasi/Pepayasan Gending, serta Ekspresi Penampilan.
Dalam acara penutupan tersebut, Bupati Satria yang didampingi oleh Ny. Eva Satria, Sekertaris Daerah, Anak Agung Gede Lesmana, Dandim 1610 Klungkung serta para Kepala OPD lainnya ikut berbaur bersama masyarakat menyaksikan penampilan para peserta lomba Baleganjur dan penampilan spesial dari gruop bondres, Celekontong Mas.SB/**
Bagikan