SuratanBali.Com, BANGLI - Ny. Putri Koster menekankan pentingnya menjaga gizi para generasi muda kita dalam upaya kita bersama mencegah stunting. Menurutnya, stunting harus dicegah sedini mungkin karena berdampak pada masa depan generasi penerus.
"Kita ingin memiliki anak-anak yang cerdas, berdaya saing dan berbudi pekerti. Oleh karena itu, pencegahan stunting mesti dilakukan sedini mungkin, mulai dari calon ibu memasuki usia remaja," demikian pesan istri dari Gubernur Bali, Wayan Koster yang menjabat sebagai Ketua TP. PKK Provinsi Bali ini dalam Aksi Sosial Menyapa dan Berbagi yang berlangsung, Sabtu (24/6) di Balai Banjar Adat Sekardadi, Desa Sekardadi, Kintamani, Balai Banjar Kayuambua, Kecamatan Susut, Balai Desa Jehem, Kecamatan Tembuku dan Wantilan Kantor Desa Bunutin, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli.
Selain memperhatikan asupan gizi, Ny. Putri Koster pula mengajak orang tua anak untuk memperhatikan kebiasaan remaja putri. "Orang tua harus mengingatkan kalau putri mereka jangan terlalu banyak bermain gadget atau begadang. Karena radiasi gadget itu sangat berpengaruh pada kesehatan, khususnya alat reproduksi," bebernya sembari mengingatkan kembali soal stunting juga bisa dicegah dengan memperhatikan asupan gizi pada ibu hamil.
Dalam kunjungannya itu, Ketua TP PKK Bali menyerahkan bantuan kepada 50 warga kurang mampu, yang terdiri dari lansia, ibu hamil, penyandang disabilitas, kader PKK dan balita. Masing-masing menerima 20 kg beras dan 1 krat telur. Khusus untuk balita, lansia, ibu hamil, penyandang disabilitas dan kader PKK mendapat tambahan susu dengan jumlah bervariasi dan jenis disesuaikan dengan kebutuhan.
Balita dan lansia memperoleh masing-masing 8 kotak susu, sedangkan ibu hamil, penyandang disabilitas dan kader PKK mendapat bantuan 2 kotak susu. Selain itu, di tiap lokasi kegiatan aksi sosial, diserahkan pula bantuan berupa bibit tanaman produktif dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Bali, bantuan bibit ayam beserta pakan dan bibit sayur mayur dan cabe dari Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Provinsi Bali, paket makanan tambahan dan susu dari Dinas Kesehatan dan IBI Provinsi Bali.
Dalam aksi sosial kali ini juga dilaksanakan pemeriksaan kesehatan gratis serta pemberian kaca mata baca gratis sebanyak 100 kacamata kepada masyarakat di setiap lokasinya.SB/REDAKSI
Bagikan