SuratanBali.Com, KLUNGKUNG - Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Klungkung pada tahun 2020 sebesar 71,73 meningkat dibandingkan dengan tahun 2019 yang sebesar 71,71. Kemudian dalam perkembangan komponen pembentuk IPM seperti Angka Harapan Hidup di tahun 2020 mencapai 71,25 tahun, atau meningkat dibandingkan capaian tahun 2019 sebesar 70,45 tahun. Kondisi ini menggambarkan bahwa pembangunan di bidang kesehatan telah berhasil meningkatkan kualitas hidup dan derajat kesehatan masyarakat.
Demikianlah penyampaian LKPJ Bupati Klungkung Tahun 2020 yang disampaikan Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta terkait IPM dihadapan Pimpinan dan Anggota DPRD Klungkung dalam Rapat Paripurna Istimewa yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Klungkung, Wayan Baru, Selasa (23/3).
Dalam rapat tersebut, Pimpinan dan Anggota DPRD Klungkung juga mencatat bahwa Angka Harapan Lama Sekolah mengalami peningkatan yaitu dari 12,98 tahun pada tahun 2019 menjadi 12,99 pada tahun 2020.
Angka rata – rata lama sekolah mengalami peningkatan dari tahun 2019 yang sebesar 8,12 tahun menjadi 8,13 tahun, di tahun 2020. "Kondisi ini menunjukkan bahwa target 9 tahun wajib belajar masih menghadapi tantangan dan permasalahan yang besar, sehingga perlu untuk mendapatkan prioritas penanganan yang lebih tinggi. Secara jumlah pengeluaran yang disesuaikan pada tahun 2020 sebesar Rp.11.376.000,00 menurun dibandingkan dengan tahun 2019 sebesar Rp. 11.488.000,00 setahun," ungkap Bupati dihadapan Pimpinan dan Anggota DPRD Klungkung.SB/REDAKSI
Bagikan