SuratanBali.Com, KLUNGKUNG - Fraksi Persatuan Demokrat DPRD Klungkung menyuarakan aspirasi masyarakat terhadap pelayanan kesehatan di Kabupaten Klungkung pada Rapat Paripurna DPRD Klungkung Masa Persidangan Pertama Tahun Sidang 2024 tentang Pembahasan Ranperda Kabupaten Klungkung mengenai APBD Perubahan Tahun Anggaran 2024 pada, Kamis (8/8) di R.R Sabha Nawa Natya, DPRD Klungkung yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Klungkung, Anak Agung Gde Anom, SH serta dihadiri langsung oleh PJ Bupati Klungkung, Nyoman Jendrika, Wakil Ketua DPRD Klungkung, Wayan Baru dan Tjokorda Gede Agung serta Anggota DPRD Klungkung hingga Forkopimda Kabupaten Klungkung.
Fraksi Persatuan Demokrat DPRD Klungkung melalui I Nyoman Mujana ia menyampaikan pandangan bahwa dalam kurun waktu yang telah berjalan sampai sekarang, masih kita temui adanya keluhan dari masyarakat kita atas pelayanan kesehatan di Rumah Sakit di Daerah dengan Kartu BPJS atau KIS yang cenderung melakukan pungutan biaya yang terlalu mahal dan sangat tinggi di Rumah Sakit di Daerah Kabupaten Klungkung.
"Kenapa biaya layanan seperti ini terlalu tinggi atau terlalu mahal terutama pelayanan kesehatan di ruang IGD. Tidakah bisa pelayanan kesehatan kepada masyarakat dapat digratiskan?," ujar Nyoman Mujana.ADV/044DPRDKLUNGKUNG
Bagikan