SuratanBali.Com, KLUNGKUNG - Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi Partai Gerindra, Fraksi NasDem, Fraksi Partai Golkar, Fraksi Partai Hanura, dan Fraksi Persatuan Demokrat DPRD Klungkung secara resmi menerima dan menyetujui Ranperda Pertanggung Jawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Klungkung Tahun Anggaran 2023 untuk segera diajukan ke Gubernur Provinsi Bali untuk diverifikasi.
Hal itu terungkap saat Pimpinan dan Anggota DPRD Klungkung menggelar Rapat Paripurna II tentang Penetapan Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD TA 2023 di Ruang Rapat Sabha Nawa Natya DPRD Klungkung, Selasa (25/6) yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Klungkung, Anak Agung Gde Anom, Wakil Ketua DPRD Klungkung, Wayan Baru, Tjokorda Gede Agung serta dihadiri Anggota DPRD Klungkung dan PJ Bupati Klungkung, Nyoman Jendrika.
Dalam Rapat Paripurna tersebut, PJ Bupati Klungkung, Nyoman Jendrika juga menyampaikan realisasi pendapatan, belanja dan pembiayaan pada APBD Tahun 2023, dimana Pendapatan Daerah terealisasi sebesar Rp 1,4 triliun lebih dengan rincian Pendapatan Asli Daerah direalisasikan sebesar Rp 350 milyar lebih, Pendapatan Transfer direalisasikan sebesar Rp.1,01 triliun lebih, Lain-lain Pendapatan Yang Sah direalisasikan sebesar Rp 207 juta lebih. Untuk Belanja Daerah terealisasi sebesar Rp 1,3 triliun lebih, terdiri dari Belanja Operasi, direalisasikan sebesar Rp 1,04 triliun lebih, terdiri dari Belanja Pegawai terealisasi sebesar Rp 532 milyar lebih, Belanja Barang dan Jasa terealisasi sebesar Rp 390 milyar rupiah lebih, Belanja Bunga terealisasi sebesar Rp 3,4 milyar lebih, Belanja Hibah terealisasi sebesar Rp 112 milyar rupiah lebih, Belanja Bantuan Sosial terealisasi sebesar Rp.4,5 milyar lebih, serta Belanja Modal, direalisasikan sebesar Rp 186 milyar lebih, terdiri dari Belanja Modal Tanah terealisasi Rp 1,4 juta lebih, Belanja modal Peralatan dan Mesin terealisasi Rp 21 milyar lebih, Belanja Modal Bangunan dan Gedung, terealisasi Rp 119 milyar lebih, Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan, terealisasi sebesar Rp 42 milyar lebih, Belanja Modal Aset tetap lainnya terealisasi Rp 3,9 milyar lebih, Belanja Modal Aset Lainnya terealisasi Rp 817 milyar lebih, Belanja Tak Terduga terealisasi sebesar Rp 2,9 milyar lebih, dan Belanja Transfer, direalisasikan sebesar Rp 112 milyar lebih.
"Selanjutnya pembiayaan netto direalisasikan sebesar Rp 55,8 milyar lebih, terdiri dari Penerimaan Pembiayaan Daerah direalisasikan sebesar Rp 55,8 milyar lebih, untuk Pengeluaran Pembiayaan Daerah Tahun 2023 tidak dianggarkan," ujar Pj. Bupati Jendrika dihadapan DPRD Klungkung.ADV/037DPRDKLUNGKUNG
Bagikan