SuratanBali.Com, DENPASAR - Kunjungan Presiden Kelima Republik Indonesia, Ibu Prof. Dr. (H.C.) Megawati Soekarnoputri ke pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur, pada, Senin (Soma Paing, Langkir) 16 Januari 2023 bersama Ketua DPR RI, Ibu Puan Maharani, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) RI, Erick Thohir, Kepala Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), Laksana Tri Handoko, Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, dan Gubernur Bali, Wayan Koster berpesan agar, Pertama, Kawasan Sanur di tata ulang seperti zaman Bung Karno.
Kedua, jaga Bali, supaya Bali yang disampaikan Bung Karno bahwa Indonesia itu ijo royo-royo seperti untaian zamrud di khatulistiwa; dan Ketiga, jaga kekayaan tanaman obat yang ada di tanah air, khususnya di Bali yang bersumber pada Lontar Usadha, apalagi Bali di zaman dahulu dalam pengobatannya semua diobati oleh Balian. “India, Tiongkok, tidak malu-malu untuk mengedepankan tanaman obat tradisionalnya. Saya sudah bicara ini ke Pak Koster (Gubernur Bali, Wayan Koster, red) agar kita cari dan gali terus tanaman-tanaman obat kepunyaan kita yang sumbernya ada Lontar Usadha,” pungkasnya.SB/REDAKSI
Bagikan