SuratanBali.Com, KLUNGKUNG - Terkait penanganan bahaya penyalahgunaan narkoba, pengguatan "Pesaja" dengan niat yang benar-benar serius dari lembaga adat dan dinas ini sangat penting dilakukan. Hal tersebut menjadi arahan saat Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta menjadi Narasumber dalam Kegiatan Fasilitas Pelaksanaan Advokasi Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba Berbasis Sumber Daya Pembangunan Desa Menuju Desa Nyalian Bersinar di Kantor Desa Nyalian, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Jumat (Sukta Umanis Warigadean) 20 Mei 2022.
Bupati Suwirta juga menambahkan sangat menyambut baik program yang digencarkan oleh BNN Kabupaten Klungkung ini yang sudah sampai turun ke desa-desa. Pihaknya juga meminta agar Perbekel mengumpulkan anak-anak muda dan memberikan pemahaman tentang bahaya narkoba. Selain itu, peran dari ibu-ibu pkk juga diharapkan bisa memberikan pemahaman kepada generasi muda agar lebih memahami narkoba ini. "Mari bersama-sama perkuat komitmen agar kita semua bisa terhindar dari bahaya narkoba," harap Bupati Suwirta didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Klungkung, I Wayan Suteja.
Sementara, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Klungkung, I Made Pastika dalam laporannya mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan program dari BNN Nasional dalam mewujudkan Indonesia Bersih dari Narkoba (Indonesia Bersinar), tak hanya fokus pada pemberantasan dan pengungkapan kasus, BNN juga gencar melakukan upaya pencegahan dengan memperkuat ketahanan di masing-masing keluarga. Sedangkan kegiatan ini diikuti sebanyak 15 orang. Adapun yang menjadi tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk memberikan pemahaman yang lebih tentang antisipasi bahaya penyalahgunaan narkoba di kalangan keluarga.SB/REDAKSI
Bagikan