SuratanBali.Com, KLUNGKUNG – DPC PDI Perjuangan Kabupaten Klungkung yang dipimpin oleh Anak Agung Gde Anom memberikan bantuan 7 ton beras kepada korban bencana banjir bandang di Nusa Penida.

“Kami turut prihatin atas terjadinya musibah banjir bandang yang terjadi pada, Senin (13/12) dinihari yang lalu, hingga membuat infrastruktur publik di 6 Desa (Desa Sakti, Desa Toya Pakeh, Desa Batununggul, Desa Suana, Desa Ped, dan Desa Kutampi Kaler, red) di Kecamatan Nusa Penida dilaporkan rusak dan akibatnya warga mengalami kesulitan air bersih hingga mengharapkan adanya bantuan sembako,” ujar Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Klungkung, Anak Agung Gde Anom yang didampingi Sekretaris DPC, Sang Nyoman Putra Yasa pada tanggal 17 Desember 2021 di Nusa Penida.

Atas kondisi ini, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Klungkung langsung bergerak cepat dan bergotong royong bersama seluruh kader, termasuk Ketua dan Pengurus PAC PDI Perjuangan di Nusa Penida mendistribusikan bantuan sembako berupa beras kepada warga yang terdampak bencana banjir bandang.

“Bantuan sembako berupa beras ini kami berikan sesuai dengan aspirasi warga yang terkena dampak bencana banjir bandang, yang totalnya sebanyak 7 ton dan sudah kami distribusikan ke Desa Ped sebanyak 1.5 ton, di Desa Suana 1.5 ton beras, di Desa Batunggul 1 ton beras, di Desa Kutampi 0.8 ton beras, di Desa Kutampi Kaler 0.8 ton, di Desa Sakti 1 ton beras, dan di Desa Toye Pakeh 0.4 ton beras,” ujar Anak Agung Gde Anom yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Klungkung ini seraya berdoa semoga musibah ini tidak terjadi lagi dan bantuan sembako yang didistribusikan oleh DPC PDI Perjuangan Kabupaten Klungkung dapat meringankan beban warga yang terdampak bencana. Termasuk pula, perbaikan infrastruktur hingga upaya pemulihan kebencanaan bisa segera diatasi secara bersama-sama melalui dukungan seluruh stakeholder pemerintahan di Kabupaten Klungkung khususnya.SB/REDAKSI

Bagikan