By GusAr
05 June 2019
SuratanBali.Com, GIANYAR – Manca Agung Trah Ida Dhalem Shri Aji Tegal Besung kembali melaksanakan konsolidasi dengan melakukan upacara peresmian Sekretariat di tingkat Kecamatan dan Kecamatan yang menjadi sasaran ialah Kecamatan Sukawati. Dalam peresmian Sekretariat tersebut, disaksikan secara langsung oleh Bendesa Adat Tengkulak, Kelian Adat Tengkulak Tengah serta Kelian Dinas Tengkulak Tengah. Pada saat bersamaan diserahkan buku seri I Manca Agung Lima Putra Ida Dhalem Shri Aji Tegal Besung Dinasti Ida Dhalem Shri Aji Kresna Kepakisan di Bali kepada Bendesa Adat Tengkulak yang diserahkan secara langsung oleh Dewa Nyoman Oka dan disaksikan oleh pasemetonan Manca Agung trah Ida Dhalem Shri Aji Tegal Besung.
Dr. Drs. Dewa Nyoman Oka,M.Pd yang didampingi oleh I Dewa Putu Banjar selaku Panglingsir Ageng dalam kesempatan itu menekankan bahwa Manca Agung harus mengingat dan mengimplementasikan spirit Bhisama Ida Dhalem Shri Aji Tegal Besung. "Pertama jangan pernah lupa bersembahyang pada linggih Ida Dhalem Wawu Rauh atau Ida Dhalem Shri Aji Kresna Kepakisan di Pura Dalem Samprangan dan Pura Besakih. Kedua, semeton agar selalu belajar dan mengisi diri agar menjadi cerdas, dan ketiga jangan pernah lupa pada pasemetonan, saling mengakui dan menjaga pasemetonan," katanya, Minggu (2/6) lalu.
Selain melakukan peresmian, pengurus Manca Agung melanjutkan pertemuan dengan mengadakan rapat bulanan laporan keuangan dan kegiatan Manca Agung selama bulan Mei 2019. Acara yang dipandu Ir. I Dewa Putu Raka Wirata berjalan dengan lancar dan penuh kekeluargaan. Dalam pertemuan itu, Ketua Yowana Manca Agung I Dewa Nyoman Alit Swastika mengawali laporannya dan dilanjutkan dengan laporan keuangan yang disampaikan Pengraksa Ageng, I Dewa Made Parwita,SP.
Kemudian I Dewa Putu Gede Suarjaya, S.H selaku Ketua Panitia menyampaikan perkembangan kegiatan sampai dengan Mei 2019. Katanya, Peresmian Sekretariat Manca Agung di 57 Kecamatan akan terus dilaksanakan. “Kita akan dirikan sekretariat kecamatan di seluruh Bali, sehingga koordinasi dan konsolidasi dapat ditingkatkan,” ujarnya.
Sebelumnya perlu diketahui bersama, bahwa organisasi pasemetonan keturunan dari Ida Dhalem Shri Aji Tegal Besung, Raja Bali III yang beristana di Samprangan Gianyar ini merupakan organisasi di bawah Kertha Semaya Trah Dhalem. Selain organisasi Manca Agung trah Ida Dhalem Shri Aji Tegal Besung, ada juga organisasi keturunan Ida I Dewa Tarukan yang tergabung dalam Para Gotra Sentana Dalem Tarukan. Disamping beberapa organisasi keturunan dari Ida Dhalem Shri Smara Kepakisan. Keberadaan organisasi pasemetonan Manca Agung Trah Ida Dhalem Shri Aji Tegal Besung sudah ada dan eksis sejak jaman keemasan Bali abad ke 14 pada tahun 1460. Secara de jure resmi tercatat pada tanggal 19 Januari 2018 di depan linggih Ida Dhalem Shri Aji Kresna Kepakisan di Pura Dalem Samprangan, Gianyar.SB/WIRA