SuratanBali.Com, KARANGASEM - Sebagai upaya agar Usaha Mikro kecil dan Menengah (UMKM) di Bali, khususnya di Karangasem bisa berdaya saing, 100 pelaku UMKM di Kabupaten Karangasem hadir dalam Workshop Peran Kemitraan UMKM & BUMN untuk mendorong Pertumbuhan Ekonomi di Balai Serbaguna Desa Adat Telun Wayah, Desa Tri Eka Buana, Kecamatan Sidemen, Karangasem, Sabtu (19/11).
Dalam kesempatan tersebut Nyoman Parta menyampaikan bahwa pelaku usaha harus haus akan ilmu baru dalam dunia branding, terlebih ketika ingin produknya memiliki nilai lebih dan naik kelas.
“Jangan bermental cukup, harus terus belajar dan adaptasi dengan perkembangan zaman, seperti sekarang sudah hadir banyak marketplace untuk memudahkan berjualan, maka harus dimanfaatkan dengan baik, maka UMKM harus bisa menguasai hal dasar seperti foto produk dan story telling product”, ungkap Parta.
Selain itu, perlu dipahamai cara membranding yang tepat untuk produk untuk meningkatkan nilai sebuah produk. Bagaimana memberikan nama, kemasan yang cocok dengan segala pertimbangan jenis produk yang dijual, hingga memikirkan strategi jualan. “Saat ini produk bisa dikenal dan dikirim kemana saja, jadi peluang ini harus kita bidik, selaras dengan peningkatan standar kualitas produk yang dimiliki,” tambahnya.
Diketahui dalam penyelenggaraannya Anggota DPR RI Komisi VI, I Nyoman Parta berkolaborasi dengan BUMN yang dalam kesempatan ini didukung oleh PT. Waskita Karya (Persero) Tbk, yang senantiasa mendukung suksesnya pembangunan nasional, tak terkecuali melalui penguatan daya saing UMKM.
“Saya mengapresiasi PT. Waskita Karya (Persero) Tbk, yang sudah mendukung UMKM dengan beragam program positif, tidak hanya memberikan ruang dalam kegiatan seperti ini, namun juga berkomitmen menjadi perusahaan terdepan dalam membangun ekosistem yang berkelanjutan,”ungkapnya.
Salah satu visi misi Waskita Karya adalah menghadirkan produk dan jasa berkualitas terbaik dengan menggunakan teknologi terkini dan sistem terintegrasi. Sehingga ini selaras dengan pendampingan UMKM yang dilakukan. Selain itu, Mengoptimalkan Portfolio Bisnis Yang Tepat & Terukur Serta Menjadi Agen Pembangunan Pemerintah Menuju Indonesia Maju.
Sementara itu, salah satu peserta Komang Budi menyampaikan terima kasih, karena kegiatan ini bisa berlangsung di desanya yang tergolong masih jauh dari kota.
“Kami sangat senang, akhirnya kami yang dipelosok dapat akses belajar untuk meningkatkan nilai produk kami, apalagi setelah acara ini kami diberikan konsultasi gratis, jadi kami akan maksimalkan,” ungkapnya.SB/AAN
Bagikan