SuratanBali.Com, Denpasar - Perkembangan Pandemi Covid-19 di Provinsi Bali perhari, Jumat (21/8) belum menunjukkan gejala berhenti, bahkan pertambahan kasus Terkonfirmasi sebanyak 76 orang melalui Transmisi Lokal, kasus Sembuh sebanyak 63 orang, dan 0 pasien Meninggal Dunia. Kemudian secara Kumulatif, kasus Terkonfirmasi Positif menjadi 4.368 orang, Sembuh 3.814 orang (87,32%), dan Meninggal Dunia 51 orang (1,17%).
Menindaklanjuti kondisi tersebut, membuat Anggota Komisi VI DPR-RI, Dapil Provinsi Bali, Fraksi PDI Perjuangan, I Nyoman Parta, SH kembali melakukan kegiatan sosial untuk membantu tenaga medis di RS Mangusada Badung, dan RS Bali Mandara berupa paket APD, Masker Medis, Sepatu boots, hingga cairan disinfektan beserta alat penyemprotannya. Bantuan tersebut diserahkan langsung kepada Dirut RS Mangusada Badung, dr. I Ketut Japa, MM dan Wakadirut RS Bali Mandara, Maris Sihombing, Jumat (21/8).
Dalam kesempatan tersebut, Nyoman Parta mengajak seluruh lapisan masyarakat harus terus bahu membahu menghadapi Covid-19 ini. "Tim medis sangat membutuhkan dukungan dari berbagai pihak. Maka dari itu kelengkapan medis sangat penting dipastikan apakah ada atau tidak, mengingat alat tersebut menjadi salah satu prasarana yang sangat dibutuhkan dalam menangani pasien terkonfirmasi Covid-19," ujar Kader PDI Perjuangan dari Desa Wisata Guwang, Kecamatan Sukawati, Gianyar ini.
Lebih lanjut, Nyoman Parta memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para tenaga medis di Bali, karena sampai bulan Agustus 2020 ini mereka masih berjuang melayani dan menyembuhkan pasien terkonfirmasi Covid-19. "Saya sangat mengharapkan optimalisasi penanganan pasien harus terus dilakukan, jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," tambah Mantan Ketua Komisi IV DPRD Bali yang menangani Bidang Kesehatan di Provinsi Bali ini. Tidak hanya bidang kesehatan yang diperhatikan oleh Nyoman Parta ditengah Pandemi Covid-19, namun pria bertubuh gempal ini bergotong royong membantu ketahanan pangan masyarakat mulai dari memberikan ketela disekitar Banjarnya tinggal, hingga membantu mendistribusikan bibit tanaman yang bisa dijadikan pendukung ketahanan pangan di rumah warga terdampak Covid-19, seperti bibit cabai, tomat, dan terong.
"Selama pandemi saya mengajak masyarakat mulai menanam, agar ketahanan pangan di keluarga kita masing-masing terjaga, sekaligus menciptakan kembali budaya bercocok tanam di Bali, yang sudah sekian tahun kita mulai lupakan," ungkapnya. Sementara itu Dirut RS Mangusada Badung, dr. I Ketut Japa, MM dan Wakadirut RS Bali Mandara, Maris Sihombing megucapkan terimakasih atas kepedulian Nyoman Parta pada upaya penanganan Covid-19 di Bali. “Mari kita bersama-sama menghadapi masa sulit ini. semoga semua ini cepat berlalu,” ungkap Ketut Japa.SB/R
Bagikan