By ARNAN
15 November 2022
SuratanBali.Com, TABANAN - Rai Wahyuni Sanjaya selaku Ketua K3S Kabupaten Tabanan, mengunjungi ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) dan penyandang disabilitas lainnya di Banjar Munggu Jeroan, Desa Serampingan, Kecamatan Selemadeg, Tabanan, Senin, (14/11).
Setibanya di lokasi, Rai Wahyuni Sanjaya langsung menyapa Perbekel Desa Serampingan yang menjadi pendamping I Wayan Suarjana (ODGJ) dan penyandang disabilitas lainnya. Bunda Rai menyempatkan diri bertegur sapa dan memberikan semangat kepada para penyandang disabilitas.
“Titiang merasa sangat berbahagia sekali bisa bertatap muka disini, dan tiang harapkan kedepannya hal-hal seperti ini terus dilanjutkan. Tiang ingin untuk semuanya ikut berpartisipasi dan peduli terhadap penyandang disabilitas,” ujar Rai Wahyuni.
Bersama Asisten II, Kadinsos, OPD terkait dan jajaran pengurus K3S, YKI, serta jajaran Pemdes Serampingan, Bunda Rai menyerahkan secara simbolis bantuan rehab kamar. Turut juga menyerahkan bantuan kursi roda kepada dua penerima, Pak Putu Rodi dan Ni Wayan Slepeg, serta bantuan tongkat ketiak kepada Ni Wayan Ganti.
Disamping itu, kegiatan ini juga dikatakan merupakan serangkaian HUT Kota Tabanan ke-529 tahun ini. Dimana, pada acara tersebut juga dirangkaikan dengan penyerahan sembako dari YKI (Yayasan Kanker Indonesia) kepada 40 orang Penderita Kanker di seluruh Kabupaten Tabanan dimana setiap kecamatan masing-masing diberikan kepada 4 orang penderita kanker, sembako yang diberikan terdiri dari beras, telur, gula, minyak dan kacang hijau.
“Terimakasih bapak Perbekel, karena tiang selaku Ketua K3S tidak bisa sendiri memperhatikan saudara-saudara kita. Jadi, kalau kita bisa bersinergi, baik dari pak Perbekel atau saudara-saudara kita yang memiliki kelebihan materi, mari turut serta membantu dan peduli kepada lebih banyak saudara-saudara kita yang membutuhkan, yang memiliki keterbatasan di bidang sosial,” pinta Bunda Rai.
Untuk kegiatan pendukung, hal ini dikatakan juga akan dilaksanakan menyebar di beberapa Kecamatan yang ada untuk membantu disabilitas maupun penyandang kanker. Jadi data-data yang ada untuk hari ini, yakni penyerahan rehab kamar diberikan kepada 5 penerima, begitupun juga dengan bantuan kursi roda dan tongkat penyangga kepada 5 penerima yang tersebar di beberapa Kecamatan.
Pihaknya juga sangat berharap, bahwa program ini kedepannya bisa ditingkatkan, karena kita ketahui di Tabanan ini ada sekitar ribuan, yakni sekitar 2.090 penyandang disabilitas. Bunda Rai menginginkan kedepannya, agar para disabilitas ataupun penyandang kanker mendapat pelayanan yang inklusif. Inklusif dalam artian, satu bisa mengarah ke akses si disabilitas dan tidak adanya diskriminatif.
Kemudian, Perbekel Desa Serampingan I Ketut Sujana mewakili penerima bantuan, mengatakan, bahwa dalam hal ini bantuan bedah kamar yang diterima dalam bentuk material. Sementara untuk proses penggarapan dilakukan gotong-royong dengan staf Desa. Kerena menurutnya, kepedulian pihaknya kepada penyandang gangguan jiwa itu betul-betul menjadi prioritas.
“Dan kebetulan hari ini atas bantuan Ibu Bupati bekerjasama dengan kami di Pemerintah Desa, bisa kita wujudkan untuk bisa membantu pak Wayan Suarjana dalam hal ini mendapatkan rehab kamar. Terimakasih Ibu Bupati, mari kita wujudkan Tabanan dalam era baru, membangun dalam posisi Aman, Unggul dan Madani,” tambah Perbekel Serampingan.SB/AAN