SuratanBali.Com, DENPASAR - Pimpinan Cabang Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PC KMHDI) Denpasar Mengadakan Simakrama bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Denpasar pada hari Kamis (8/8). Bertempat di Ruang Rapat Kantor KPU Kota Denpasar, pembahasan berfokus pada agenda persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, terutama yang berkaitan dengan Green Election.

I Dewa Gede Darma Permana selaku Ketua PC KMHDI Denpasar mengungkapkan, Green Election atau Pemilu Hijau merupakan konsep yang telah didorong oleh Organisasi Kepemudaan dari sejak awal persiapan Pilkada di Kota Denpasar. Konsep ini juga bagian dari solusi dan komitmen menyikapi permasalahan sampah yang telah membludak.

“Selama ini, Alat Peraga Kampanye yang tidak ramah lingkungan banyak dihasilkan oleh Pemilu dan Pilkada. Hal ini memperburuk permasalahan sampah yang telah membludak, khususnya di kota Denpasar. Oleh karena itu, Green Election menjadi konsep harmoni yang dapat diberdayakan untuk mengatasi problematika tersebut,” ungkap Dewa.

Lebih lanjut, mahasiswa S2 dari Prodi Penelitian dan Evaluasi Pendidikan ini juga mengutarakan, KMHDI siap bersinergi dengan KPU dan OKP lainnya di Kota Denpasar untuk intens menyuarakan dan mengawal pelaksanaan Green Election di Pilkada serentak.

“Penerapan Green Election perlu sinergitas dan dukungan dari berbagai macam pihak. Untuk itu, kami siap bersama KPU dan OKP lainnya dalam mengawal dan mendorong pelaksanaan Green Election di dinamika Pilkada serentak," tambah Dewa.

Sebagai penutup, Ketua KPU Kota Denpasar Dewa Ayu Sekar Anggaraeni menyambut baik hasil simakrama bersama PC KMHDI Denpasar. Dirinya juga mendorong agar KMHDI dan OKP lainnya kompak kedepannya menyambangi masing-masing Partai Politik dan konstentan agar menyepakati penerapan Green Election.

“Kami menyambut baik saran dan masukan yang telah diberikan oleh PC KMHDI Denpasar. Terkait Green Election, kami mendorong adik-adik di OKP setelah ini kompak menyambangi Partai Politik konstentan Pemilu dalam menyepakati penerapan Green Election di Pilkada serentak tahun 2024,” tutup Beliau).RLS/DI

Bagikan